Jumat, 18 Februari 2011

ALL ABOUT COSPLAY

ABOUT :
 
Cosplay adalah Istilah dalam bahasa Inggris yang berasal dari gabungan kata costume (kostum) dan play (bermain). Cosplay berarti sebuah seni yang mempresentasikan kostum dan aksesoris karakter tertentu. Cosplay Juga merupakan hobi mengenakan pakaian beserta aksesori dan rias wajah seperti tokoh-tokoh dalam animasi, manga, dongeng permainan video, penyanyi dan musisi Idola. Pelaku csplay atau penggemarnya disebut cosplayer. Ol kalangan cosplayer, mereka biasa menylng-katnya dengan sebutan layer.

DI Jepang, penggemar cosplay bisa dijumpai dalam acara yang diadakan perkumpulan sesama penggemar (do/in drcte). seperti Comic Market, atau menghadiri konser dari grup musik yang bergenre visual kel. Penggemar cosplay termasuk cosplayer maupun bukan cosplayer sudah tersebar di seluruh penjuru dunia, termasuk Indonesia.

Demam Cosplay dimulai sejak tahun 1960-an di Amerika Serikat (AS). Wabah Ini mulai merambah Jepang sejak dekade 1970-an dan terus berkembang hingga sekarang. DI Indonesia, komunitas penggila karakter Jepang sudah masuk sejak tahun 1990-an. tetapi mulai dikenal luas sejak tahun 2000-an.
Sejak masyarakat mulai mengekspresikan kecintaan kepada karakter Jepang, berbagai kegiatan yang menampilkan karakter kartun dan animasi digelar. Awalnya belum banyak peminat dan hanya dilakukan oleh mahasiswa yang belajar bahasa Jepang di universitas.

Keunikan tersebut mulai berlanjut ke Bandung dan hingga sekarang kegiatan cosplay semakin digemari. Berbagai bentuk acara digelar, mulai dari sekadar event cosplay hingga kompetisinya. Beberapa grup sudah mulai membuat komunitas yang saling berkomunikasi mengenal cara pembuatan baju hingga menggelar pertemuan, (wik)
 

Sejarah :
 
Sejak paruh kedua tahun 1960-an, penggemar cerita dan film fiksiilmiah di Amerika Serikat sering mengadakan konvensi fiksi ilmiah.Peserta konvensi mengenakan kostum seperti yang yang dikenakantokoh-tokoh film fiksi ilmiah seperti Star Trek. Budaya AmerikaSerikat sejak dulu mengenal bentuk-bentuk pesta topeng(masquerade) seperti dalam perayaan Haloween dan Paskah.

Tradisi penyelenggaraan konvensi fiksi ilmiah sampai ke Jepang padadekade 1970-an dalam bentuk acara peragaan kostum (costume show).Di Jepang, peragaan "cosplay" pertama kali dilangsungkantahun 1978 di Ashinoko, Prefektur Kanagawa dalam bentuk pestatopeng konvensi fiksi ilmiah Nihon SF Taikai ke-17. Kritikus fiksiilmiah Mari Kotani menghadiri konvensi dengan mengenakan kostumseperti tokoh dalam gambar sampul cerita A Fighting Man of Marskarya Edgar Rice Burroughs. Tidak hanya Mari Kotani menghadiriNihon SF Taikai sambil ber-cosplay. Direktur perusahaan animasiGainax, Yasuhiro Takeda memakai kostum tokoh Star Wars.

Pada waktu itu, peserta konvensi menyangka Mari Kotanimengenakan kostum tokoh manga Triton of the Sea karya OsamuTezuka. Kotani sendiri tidak berusaha keras membantahnya, sehinggamedia massa sering menulis kostum Triton of the Sea sebagai kostumcosplay pertama yang dikenakan di Jepang. Selanjutnya, kontescosplay dijadikan acara tetap sejak Nihon SF Taikai ke-19 tahun 1980.Peserta mengenakan kostum Superman, Atom Boy, serta tokoh dalamToki o Kakeru Shōjo dan film Virus.
Selain di Comic Market, acaracosplay menjadi semakin sering diadakan dalam acara pamerandōjinshi dan pertemuan penggemar fiksi ilmiah di Jepang.

Majalah anime di Jepang sedikit demi sedikit mulai memuat beritatentang acara cosplay di pameran dan penjualan terbitan dōjinshi.Liputan besar-besaran pertama kali dilakukan majalah Fanroad edisiperdana bulan Agustus 1980. Edisi tersebut memuat berita khusustentang munculnya kelompok anak muda yang disebut"Tominoko-zoku" ber-cosplay di kawasan Harajuku denganmengenakan kostum baju bergerak Gundam. Kelompok"Tominoko-zoku" dikabarkan muncul sebagai tandingan bagiTakenoko-zoku (kelompok anak muda berpakaian aneh yang waktuitu meramaikan kawasan Harajuku). 

Istilah "Tominoko-zoku" diambildari nama sutradara film animasi Gundam, Yoshiyuki Tomino, dansekaligus merupakan parodi dari istilah Takenoko-zoku. Foto pesertacosplay yang menari-nari sambil mengenakan kostum robot Gundamjuga ikut dimuat. Walaupun sebenarnya artikel tentangTominoko-zoku hanya dimaksudkan untuk mencari sensasi, artikeltersebut berhasil menjadikan "cosplay" sebagai istilah umum dikalangan penggemar anime.

Sebelum istilah cosplay digunakan oleh media massa elektronik,asisten penyiar Minky Yasu sudah sering melakukan cosplay. Kostumtokoh Minky Momo sering dikenakan Minky Yasu dalam acara temudarat mami no RADI-karu communication yang disiarkan antara lainoleh Radio Tōkai sejak tahun 1984. Selanjutnya, acara radio yangsama mulai mengadakan kontes cosplay. Dari tahun 1989 hingga1995, di tv asahi ditayangkan ranking kostum cosplay yang sedangpopuler dalam acara Hanakin Data Land.

Sekitar tahun 1985, hobi cosplay semakin meluas di Jepang karenacosplay telah menjadi sesuatu hal yang mudah dilakukan. Pada waktuitu kebetulan tokoh Kapten Tsubasa sedang populer, dan hanyadengan kaus T-shirt pemain bola Kapten Tsubasa, orang sudah bisa"ber-cosplay". Kegiatan cosplay dikabarkan mulai menjadi kegiatanberkelompok sejak tahun 1986. Sejak itu pula mulai bermunculanfotografer amatir (disebut kamera-kozō) yang senang memotretkegiatan cosplay.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar