Senin, 08 April 2013

Malaikat Tanpa Sayap

Pagi ini anak perempuannya Bapak hebat !!!!

Pagi ini disambut dengan schedule kerja pukul 3.00 pagi .
Seperti biasa dengan hebatnya mama terbangun pukul 1.30, membuatkan saya sarapan dan menemani saya prepare. Bapa pun begitu .

Katanya sih, mereka masih belum sampai hati membiarkan saya berangkat kerja di waktu yang seharusnya orang-orang masih terlelap dalam mimpi. Mereka juga takut terjadi apa-apa dengan saya, kata orang jalan yang saya lalui memang terkenal angker dan rawan orang jahat.
Jujur saya pun sering takut bila harus berangkat pagi. Sepi, gelap dan mencekam. Karena itu saya masih sering menangis tiap berangkat pagi .

Karena tau saya selalu ketakutan, Bapa dan Mama dengan siaga mengawal saya ketika berangkat .
Bak polisi yang mengawal seorang pejabat di jalan, mereka dengan sigap dan siaga mengawal saya demi menghindarkan saya dari ketakutan .
HEBAT !!! kehadiran Mama dibelakang saya membuat saya tidak lagi merasa takut dijalan.

Sekitar pukul 3.00 pagi Bapa dan Mama sudah siap mengawal saya.
Dini hari yang gelap ini masih menyisakan udara yang lumayan menusuk tubuh. Dengan jaket yang dikenakan Bapa dan Mama, saya harap itu cukup setidaknya menjaga mereka agar tidak kedinginan di perjalanan.

Sepanjang jalan Mama tidak berenti bicara, membuat suasana yang begitu sunyu terpecahkan oleh suara Mama. Ajaibnya suara Mama, bukan hanya rasa takut yang beliau musnahkan dari diri saya, tapi saya juga dibuat tenang dengan suaranya. Dibelakang ada Bapa yang mengawal saya dengan motornya.

Saya sempat menyembunyikan air mata haru saya, menutupi agar Bapa dan Mama tidak tau bahwa saya sedang menangis. Bukan menangis karena takut, saya menangis karena terharu, Tuhan begitu hebat mengirimkan malaikat seperti Bapa dan Mama. Mereka terlalu ajaib jika hanya saya sebut sebagai orang tua, mereka malaikat saya.

Apa hanya saya yang berangkat kerja dengan dikawal kedua orang tua ?

Aaaaah.. seberuntung itu yaaa saya !!

Sedari kecil Bapa dan Mama memang jarang atau mungkin bahkan hampir tidak pernah bicara 'Mama sayang kamu nak...' atauu 'Bapak sayang kamu nak.' seperti cerita-cerita pada seinetron umum nya. Tapi saya tau, cinta mereka ke saya begitu besar !!

Orang tua saya begitu hebat, ini membuat saya juga ingin seperti mereka !! HEBAT...
Doa saya untuk mereka, saya ingin mereka tetap sehat, bahagia, dan panjang umur. Agar saya diberikan waktu dan kesempatan yang panjang untuk membahagiakan mereka.

Tuhan..
Jaga kedua malaikatku..
Sehatkan raganya dan jiwanya .
Aku ingin waktu yang lebih lama lagi untuk bersama dan membahagiakan mereka...

Salam cinta untuk Bapa dan Mama.,...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar