minus dua hari menuju 24 Oktober..
hari yang menjadi sangat spesial ketika Tuhan menghadirkan sesuatu yang telah mengubah kehidupanku..
tiga tahun yang lalu ketika Tuhan mendengar doaku dan mengabulkan permintaanku, Dia hadirkan seorang lelaki yang kedepannya mampu mengubah hidupku dan membuat aku merasakan bagaimana indahnya cinta..
ketika saat itu Tuhan mengubah kesendirian dan kesepianku menjadi suatu kebahagiaan yang tidak pernah ternilai harga nya.
sebelumnya aku hanyalah seorang penyendiri yang sulit membuka hati untuk lelaki lain . aku terus mengurung diriku sendiri dalam penderitaanku, penderitaan mencintai lelaki yang sama sekali tidak pernah mengharapkan kehadiranku didalam hidupnya.
yeah, entah aku yang terlalu bodoh atau memang rasa ku terlalu besar untuk orang jahat sepertinya.
saat aku mulai berputus asa dalam kesepianku, Tuhan menjawab segala doaku dengan menghadirkan seorang lelaki yang tidak pernah aku duga sebelumnya .
24 Oktober 2008
malam itu aku berkenalan dengan lelaki yang ternyata adalah adik kelasku di sekolah dulu, namun kami sama sekali tidak pernah saling mengenal sebelumnya.
aku bertemu dengannya di jejaring sosial Friendster, jejarong sosial yang sangat tren saat itu .
dari yang ku tau, saat UTS dia duduk bersebelahan dengan Glen, lelaki yang ku suka .
oleh karena aku penasaran, maka aku minta dikenalkan dengan dia agar aku bisa memperoleh informasi tentang Glen, namun temanku tidak pernah sempat memperkenalkanku dengan dia. sampai akhirnya malam itu aku bertemu dengannya secara tidak sengaja di Friendster, langsung saja ku add as friend. tak lama setelah itu, dia mengconfirm permintaan temanku, tanpa basa basi langsung saja ku cecar dia dengan berbagai pertanya tentang Glen .
sebelum mulai jauh, ku perkenalkan dulu dia sebelumnya, namanya Jervis Keane Que.
yeah, dia sangat welcome kepadaku dan menjawab segala pertanyaanku, meski jujur dia kurang hormat padaku yang kenyataannya adalah senior dia. huh !
awal nya aku hanya sekedar ingin bertanya tentang Glen tapi kelamaan aku mulai nyaman berbagi cerita dengannya terlebih dia sangat peduli. sungguh tidak lama setelah perkenalan itu ku kira aku mulai menyukainya. aku coba menulis shout out tentang perasaanku namun dia tak pernah peka.
dan sesungguhnya aku sangat bahagia ketika mengetahui dia putus dengan pacar jarak jauhnya, jahat sekali aku !
daaan ketika aku tau dia sudah sendiri, aku tak sungkan makin menunjukan perasaanku padanya, sampai tepat tanggal 8 Januari 2009 aku mengungkapkannya melalu Bulletin Board di Friendster.
taukah ?
ku kira dia akan merespon ku negative namun semua diluar dari yang ku bayangkan !!
setelah kejadian itu, kami mulai intens sms-an membicarakan tentang perasaanku dan segalanya. sampai beberapa hari setelah itu, tepat malam ketika ingin terdidur dia mengucapkan sesuatu yang tidak pernah ku duga sebelumnya, "Luv u" yeah kata sederhana namun saat itu sungguh membuat ku bahagia bukan kepalang !
setelah hari itu dia mulai sering mengatakan kata 'love' padaku, aah aku sangat bahagia .
dan tepat di 31 Januari 2009 dia memintaku untuk menjadi pacarnya, jujur aja caranya sungguh tidak romantis, huh !!
awalnya dia seperti orang kesetanan yang berniat bunuh diri, tapi lama kelamaan yah malah seperti itu, dasar stupid boy !
mulai sejak 31 Januari itu hidupku mulai berubah, dan ketahuilah itu adalah pacar pertamaku dan masa itulah merupakan masa kekanakanku menuju remaja dimana ada seorang lelaki yang berstatus sebagai pacarku.
cinta pertama sekaligus pacar pertamaku. pertemuan yang telah mengubah kehidupanku hingga detik ini, dimana aku diajarkan olehnya arti cinta sesungguhnya, arti kebahagiaan dan arti kehadiran orang dalam hidupku. dimana dia sellau menorehkan kebahagiaan dalam setiap masa-masaku bersamanya. selama kehadirannya, aku tak pernah luput dari kenbahagiaan. semngat hidup yang dia berikan untukku hingga kasih sayang dan segalanya, aku sangat bahagia pernah memilikinya.
terimakasih Tuhan atas 24 Otober yang Kau berikan .
meski kini Kau telah ambil kebahagiaan itu, aku beruntung pernah mengalami masa indah itu :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar